Bukan Kata Tapi Rasa
Hanya 33rebuuuu loh^^
gambarnya kecil
buku sendiri kah?waah... kerren!
Coba kasih liat salah satu puisinya :D
makasih ;)
bukan, tapi jadi penerbitnya..heeh
oke..contohnya ya..DAUN CAHAYA PADA POHON KENANGANSatu persatu daun-daun cahaya itu gugurDi gersang bumi jiwaku, jiwamuLayu dan akan matiKemudian hujan kesadaran turun perlahanMematikan api yang perlahan-lahan membakardaun perihMenumbuhkan tunas dan harapanKemudian mentari menghangatkan dinginbatang hatiDaun kan membuat makanan rohaniYa, kita tahu kita tlah zalimSadar akan hal ituKupergi meninggalkan pohon kenanganSepertimu yang seakan coba mengajakku untukslalu melihatnya
laris lariiiiiiis
wah punya penerbitan sendiri ya? kereen!
wah... boleh nebeng nerbitin buku, dong hehe*padahal gak punya tulisan
self-publishing, hehe..
kalo harga cocok, hayuuuk^^Mau buat buku puisi, yas?
manis..manisssssssss :P
Bukan Kata Tapi Rasa
ReplyDeleteHanya 33rebuuuu loh^^
ReplyDeletegambarnya kecil
ReplyDeletebuku sendiri kah?
ReplyDeletewaah... kerren!
Coba kasih liat salah satu puisinya :D
ReplyDeletemakasih ;)
ReplyDeletebukan, tapi jadi penerbitnya..heeh
ReplyDeleteoke..contohnya ya..
ReplyDeleteDAUN CAHAYA PADA POHON KENANGAN
Satu persatu daun-daun cahaya itu gugur
Di gersang bumi jiwaku, jiwamu
Layu dan akan mati
Kemudian hujan kesadaran turun perlahan
Mematikan api yang perlahan-lahan membakar
daun perih
Menumbuhkan tunas dan harapan
Kemudian mentari menghangatkan dingin
batang hati
Daun kan membuat makanan rohani
Ya, kita tahu kita tlah zalim
Sadar akan hal itu
Kupergi meninggalkan pohon kenangan
Sepertimu yang seakan coba mengajakku untuk
slalu melihatnya
laris lariiiiiiis
ReplyDeletewah punya penerbitan sendiri ya? kereen!
ReplyDeletewah... boleh nebeng nerbitin buku, dong hehe
ReplyDelete*padahal gak punya tulisan
self-publishing, hehe..
ReplyDeletekalo harga cocok, hayuuuk^^
ReplyDeleteMau buat buku puisi, yas?
manis..manisssssssss :P
ReplyDelete