Thursday, April 12, 2012

Kisah bang Maman membuat saya berpikir sejenak, mungkin para pembuat kurikulum kita "kebanyakan" nonton sinetron, jadi kurikulumnya berbau sinetron:-(.

10 comments:

  1. Para penulis buku pelajaran mengemban amanah lebih besar, karena bukunya untuk pendidikan, bukan sekedar buat bersenang2 atau bacaan iseng aja. Semangat buat yg nulis buku sekolah, jangan nyontek sinetron ya;-)!!

    ReplyDelete
  2. mungkin yang bikin materi pelajaran sambil nyambil nulis skenario sinetron mbak

    ReplyDelete
  3. tontonan di tv kan hampir sinetron semua... selingannya infotainment :-)

    ReplyDelete
  4. jumlah infotenmen udah berkurang pak. Sekarang banyak acara musik ;)

    ReplyDelete
  5. beberapa waktu lalu ada rapat, dan kebetulan apa pengawas dan beliau berkata "jangan lah kita saling salah-menyaklahkan"

    waduh rupanya mereka yg bertengger diatas menyalahkan yang dibawah, dan yang di bawah tak mau dilempar batunya ckckck

    ReplyDelete